Berbicara soal puasa Ramadhan, mungkin sejatinya ada beberapa di antara kalian yang mengeluh. Apalagi jika harus menjalani Ramadhan di tempat sepanas Jakarta atau di Surabaya misalnya. Namun sebetulnya, puasa Ramadhan yang dijalankan para Muslim di Indonesia itu tidak sebanding dengan mereka ini.
Yap, mereka yang tinggal di negara-negara belahan bumi utara bahkan harus rela menjalani puasa lebih dari 17 jam lamanya. Hmm, memang ada yang seperti itu? Tentu ada. Simak ulasannya yuk...
1. Islandia = 21 jam
Masjid Reykjavík
Islandia Kalau kamu dengan puasa di Indonesia saja sudah mengeluh, maka jangan sekali-kali berpikir untuk menjalani puasa Ramadhan di Islandia. Jika di Indonesia, adzan Shubuh terdengar pada pukul 04.30-an dan Maghrib berkumandang pada pukul 18.00. Namun hal itu menjadi jauh lebih panjang di Islandia.
Bayangkan saja, negara berjuluk Tanah Es ini menjalani puasa Ramadhan selama 21 jam yang berarti hampir seharian! (1 hari = 24 jam). Begini mudahnya, jika adzan Shubuh berkumandang di Islandia pada pukul 03.00 dini hari, maka kamu harus menanti berbuka pada pukul 24.00 malam. Kamu hanya punya tiga jam untuk menjalani Tarawih, makan-makan, lalu puasa lagi.
2. Denmark = 20 jam
Masjid Nusrat Jahan
Denmark Sama seperti Islandia, Denmark juga menjadi negara yang terletak di belahan bumi utara. Karena merupakan negara belahan bumi utara, maka Denmark memiliki panjang siang dan malam yang berbeda-beda. Hal itu akhirnya membuat durasi waktu puasa Ramadhan di Denmark hampir 20 jam lamanya.
Karena panjang waktu siang dan malam berbeda, maka matahari terbit dan terbenam di sana juga berganti-ganti. Jika Ramadhan jatuh pada musim panas, matahari Denmark terbit pada pukul 02.15 dan baru tenggelam pada pukul 22.00. Sehingga umat Muslim di Denmark harus mempersiapkan diri sahur pada pukul 01.00 dan bisa berbuka pada 21.00 nanti malamnya.
3. Rusia = 19 jam 57 menit
Masih membicarakan negara-negara di belahan bumi utara. Salah satu negara di kawasan Eropa utara yang memiliki penduduk beragama Islam adalah Rusia. Dan mungkin Rusia akan menjadi salah satu negara dengan durasi waktu puasa yang cukup berat. Karena dikabarkan panjang waktu puasa di negara pimpinan Vladimir Putinitu mencapai 19 jam 57 menit.
Sungguh hanya tiga menit jarak puasa di Rusia dan Denmark. Jadi jika kamu menjalani sahur pad apukul 01.46 dini hari, kamu harus rela menunggu untuk berbuka pukul 21.43 malam hari. Apakah kamu siap?
4. Inggris = 18 jam 5 menit
Kamu mungkin sering mendengar cerita kawan-kawan Muslim yang menjalani puasa Ramadhan di Inggris. Mayoritas dari mereka akan menjawab bahwa puasa di Inggris jauh lebih berat daripada Indonesia. Sepertinya hal itu benar karena puasa di Inggris memiliki durasi selama 18 jam 5 menit.
Nantinya kamu harus sudah siap berpuasa pada pukul 02.45 dini hari dan boleh berbuka pukul 20.50 malam. Gampangnya, saat kamu sudah selesai menjalani Tarawih, teman-teman Muslim di Inggris baru bersiap untuk berbuka.
Mungkin terdengar berat, tetapi ketika semua itu sudah dijalani denngan ikhlas dan bertujuan mencari ridho Allah SWT, pasti tak akan berat sekalipun harus berpuasa lebih lama daripada di Indonesia.
sumber
Next
« Prev Post
« Prev Post
Previous
Next Post »
Next Post »
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
ConversionConversion EmoticonEmoticon